Pesona Ambon Manise

Januari 21, 2009

Ambon, 19 Januari 2009 Tanggal 14 Januari sampai dengan 19 Januari 2009 kebetulan saya ada tugas DLK di Ambon. Sebelum berangkat saya tidak bisa membayangkan Ambon itu seperti, kemudian bagaimana kondisinya setelah terjadi kerusuhan kemarin karena memang baru kali ini saya ditugaskan ke Ambon.

Perjalanan dari Surabaya saya berangkat jam 09.00 WIB dari Bandara Junada International dengan menggunakan Wings Air transit di Makassar,  sampai di Bandara Pattimura Jam 14.00 WITA karena ada perbedaan waktu lebih cepat 2 jam antara Ambon dan Surabaya.  Dari Bandara Pattimura saya naik taxi menuju hotel Manise dimana sudah menunggu seorang rekan yang akan mencarikan hotel buat menginap saya. Perjalanan dari Bandara Pattimura ke Hotel ternyata cukup jauh kurang lebih perjalanan 1 jam, akan tetapi perjalanan tidak terasa melelahkan karena banyak pemandangan di sekitar perjalanan yang menarik untuk dilihat, jalan berkelok di tepi laut.

laut-ambonSetelah melewati beberapa ruas jalan hati sudah mulai damai karena ternyata Ambon sudah damai dan pembangunan mulai menggeliat lagi, bangunan-bangunan bekas kerusuhan sudah mulai dibenahi dan diperbaiki ulang, begitu juga kegiatan masyarakat sudah mulai normal seperti semula, ekonomi mulai berjalan, pemerintah mulai bersih dan masyarakat sendiri sudah mulai merasa nyaman. Semboyan “Damailah Ambon” ternyata mulai mengakar kepada seluruh lapisan masyarakat.

Setelah sampai di Hotel saya bertemu dengan Bpk. Jhon yang sudah menjemput saya, kemudian saya ke lobi hotel untuk mencari kamar , namun akhirnya saya kecewa karena kamar ternyata sudah penuh. Akhirnya saya diantarkan ke hotel lain yaitu ke Hotel Amboina, disana akhirnya saya mendapatkan kamar. Di Ambon memang hotel hanya sedikit sehingga ketika di daerah ini ada acara sering kali hotel penuh semua.

Selanjutnya saya masuk kamar, benah-benah, mandi kemudian keluar hotel untuk cari makan sekalian survey tempat yang akan saya kerjakan besok paginya yaitu SMA St. Xaverius Ambon.

Tujuan utama saya memang melakukan instalasi komputer dan jaringan sekaligus memberikan training kepada guru komputer di SMA Xaverius. Dalam DLK saya sebenarnya hanya 5 hari sampai dengan hari minggu tanggal 18 Januari 2009, berhubung mulai hari Kamis-Sabtu listrik mati tiap hari maka terpaksa DLK diperpanjang menjadi 6 hari.

pattimura

Untuk saat ini Ambon sudah damai segala kegiatan sudah berjalan normal tidak perlu lagi ada yang dikhawatirkan, bagi yang ingin investasi Ambon sudah aman. Hanya sedikit kritik mungkin untuk semuanya, khusunya warga Ambon, pejabat pemerintah, swasta, dll-nya, perlu penataan kembali wajah kota Ambon terutama kaitannya dengan kebersihan dan taman kota, perparkiran dan penataan pedagang kaki lima, supaya Ambon kelihatan leih Asri dan menyegarkan, semoga pesan ini dibaca oleh semua lapisan Warga Ambon.

fotoku-rekanKemudian untuk rekan-rekanku di Ambon yang telah membantu pekerjaan saya selama saya di Ambon saya ucapkan terima kasih terutama untuk, Bpk Jhon yang telah mencarikan hotel, Pastor Agoes Arbol sebagai Kepala Sekolah SMA Xaverius Ambon, Bpk Wahyu yang terus menerus  menemaniku sampai pekerjaanku selesai, Frater-Frater di SMP atau SMA, dan semuanya tanpa saya sebutkan satu persatu, terima kasih. Apabila ke Surabaya atau Ke Jawa jangan lupa kontak saya, biar nanti gantian saya yang antarkan mau kemana saja. Semoga Ambon sukses selalu …

Bagi yang terpesona dengan Ambon silahkn datang ke Ambon, mumpung harga tiket pesawat baru promosi harganya sangat murah dari Surabaya, Jakarta ataupun dari Makassar,  Selamat menikmati Ambon(ual)


Membangun Lab Komputer berbasis Intranet

Januari 12, 2009

Perkembangan IT terus berlanjut dengan gadget-gadget baru, serta dengan fasilitas yang serba wifi dan hotspot. Oleh karena itu dunia pendidikan juga perlu adanya pengembangan ke arah sana. Namun di lapangan banyak sekali kendala-kendala yang di hadapi, misalnya jaringan internet yang belum tersambung, belum agi biaya untuk nyambung internet dan tentu saja ketersediaan SDM yang mumpuni.

Dalam rangka tersebut sebenarnya sekolah dapat membangun sebuah lab komputer berbasis intranet yang mempunyai fasilitas mirip sekali dengan internet, sehingga siswa dapat mengaplikasikan program-pogram internet tanpa harus tersambung di internet.

Keuntungan penggunaan intranet antara lain

1. Siswa dapat mempunyai account email pada intranet

2. Siswa dapat melakukan browsing pada website-website yang telah disediakan pada server

3. Emil dapat digunakan untuk interaktif pembelajaran dengan guru komputer

4. Apabila dilengkapi dengan Net Support System maka kegiatan belajar akan lebih efektif lagi

5. Tanpa biaya internet

6. Dapat diintegrasikan dengan ruang lain mis.  Ruang Kepala Sekolah, Ruang TU , Ruang Perpustakaan, dll

dsc00177

Untuk pembuatan lab-nya sebenarnya cukup mudah, asalkan lab. tersebut sudah terkoneksi jaringan (LAN).  Kita tinggal install server 2000/2003/2008 sebagai server induk, kemudian untuk fasilitas email dapat menggunakan mail merak server ( dapat di download di internet).

Selain berfungsi untuk pengajaran dapat pula digunakan ujian secara jaringan, kemudian lebih penting adalah memberikan wawasan kepada siswa bahwa dunia yang akan dihadapi ke depan adalah seperti ini. Dimana hampir semua pekerjaan menggunakan alat bantu komputer dan juga tentunya internet.

Memang untuk membuat ini diperlukan SDM yang mumpuni dan mau belajar serta mempunyai rasa ikhlas untuk berbagi dengan siswa/siswi yang di didik. Harapan ke depan mungkin juga untuk pengembangan sekolah-sekolah yang berbasis ICT  di Indonesia, sehingga bangsa ini segera bangkit untuk bersaing dengan bangsa-bangsa di seluruh dunia. Selamat berjuang kawan…


Tahun Baru 2009

Januari 5, 2009

Selamat Tahun Baru 2009 Buat semuanya…

Semoga di tahun baru, kita lebih bersemangat lebih profesional dan tentunya lebih cerah. Gampang mencari rejeki dan tentu saja juga untuk berbagi dengan sesma kita tanpa membedakan  SARA. Mari kita bangun bangsa ini sesuai dengan bidang kita masing-masing untuk memajukan bangsa ini.

Banyak peristiwa penting ditahun 2009 yang akan terjadi, salah satunya tentunya Pesta Demokrasi (PEMILU), katanya sih… tapi apa bener-bener PEMILU atau hanya formalitas kita juga gak tau…

Ok,… kita tidak perlu menyalahkan satu dengan lainnya, namun yang terpenting adalah kembalikan pada diri kita masing-masing, mari berkaca pada hati nurani kita masing-masing, apakah tindakan kita sudah benar menurut Tuhan dan juga etika manusia. Berkaca masih lebih baik daripada kita selalu mencari kesalahan orang lain, jangan sampai kita kehabisan waktu hanya mengurusi kesalahan orang lain sementara kita tidak berbuat sesuatu.

Kita harus mulai dari diri kita masing-masing, dan kita mulai dari yang terkecil mengenai kabaikan, dan kata kuncinya adalah jujur. Tatkala hidup ini masih ada yang diperjuangkan salah satunya adalah JUJUR maka kita masih mempunyai harga diri. Namun sebaliknya jika hidup ini sudah tidak ada yang diperjuangkan lagi maka bersiaplah untuk mati , mati dalam arti tanda petik (” “). Buat apa kaya raya kalau itu bukan harta kita, lebih baik kaya tapi harta yang halal, harta yang barokah.

Itu hanya “ngudoroso” ngomong ngalor-ngidul tanpa arah, namun yang penting kita tetap koomitmen untuk saling berbagi pengetahuan semampu kita.

Sukses selalu untuk tahun 2009….!!!